Home

Sabtu, 03 Juli 2010

Proses Pembebtukan Tanah

Tanah terdapat di mana-mana. Perhatikan lingkungan disekitarmu! Tanah terdapat dihalaman dirumahmu, di halaman sekolahmu, di kebun, atau dipinggir jalan. Tamah menjadi bagian penting bagi kelangsungan makhluk hidup. Tanah menjadi tempat berpijak, tempt mendirikan bangunan, tempat bercocok tanam, dan tempat memelihara hewan. Tanah merupakan unsur permukaan bumi yang sangat penting untuk kehidupan di muka bumi. Tanah adalah lapisan atas bumi yang berbentuk dari berbagai canpuran, yaitu pelapukan batuan induk (anorganis) dan tumbuhan serta binatang yang sudah mati (organis). Bagaimana tanah bisa terbentuk? Dan dari mana asal tanah?
Pada dasarnya tanah berasal dari hasil pelapukan dan pengendapan batuan-batua (bahan anorganik) yang dalam prosesnya telah bercampur dengan bahan-bahan organik. Pelapukan adalah rusaknya batuan dari buriran besar menjadi butiran kecil bahkan halus.
Faktor-faktor yang memengaruhi terjadinya pelapukan batuan, yaitu keadaan struktur batuan dan iklim. Ada beberapa cara pelapukan atuan, antara lain sebagai berikut.

1. Pelapukan fisik adalah peristiwa pemecahan batuan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil karena pengaruh tenaga luar, dapat berupaya sinar matahari maupun angin.
a. Batuan dapat mengalami pelapukan dan pengikisan. Pelapukan batuan dapat terjadi akibat perbedaan suhu antara siang dan malam. Pada siang hari, batuan dapat atau akan mengalami pemanasan karena sinar mata hari sehingga mengembang. Pada malam hari, batuan akan mengalami pendinginan sehingga mengerut. Berarti, batuan akan mengembang dan mengerut secara bergantian pada siang dan malam hari. Lama – kelamaan batuan tersebut akan menjadi retak dan bisa pecah. Pecahan batuan yang berupa berkepin-kepingan yang sangat kecil itu akan berubah menjadi kerikil dan pasir lalu menjadi debu.
b. Pembentukan air didalam celah-celah batuan. Air dalam keadaan cair akan bertambah volumenya jika membeku menjadi es. Oleh karena itu, air yang membeku didalam celah-celah batuan dapat menekan batuan sehingga pecah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.

2. Pelapukan biologis adalah proses perusakan atau penghancuran batuan-batuan yang disebabkan oleh kegiatan organisme baik tumbuhan atau hewan, misalnya akar pohon, rayap, dan semut yang masuk celah-celah batuan.

3. Pelapukan kimia
Pelapukan kimia adalah pelapukan yang disebabkan bahan kimia yang bersifat melapukan. Salah satu contoh penyebab pelapukan adalah hujan asam. Hujan asam terjadi dari gas polusi industri yang bereaksi dengan uap air di angkasa. Sedikit demi sedikit tetesan hujan asam dapat ”melarutkan” batuan atau bangunan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar